Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan Beserta Proposal

Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan – Menjadi seorang pebisnismerupakan pekerjaan utama atau hanya sebatas usaha sampingan saja. Dalam berbisnis, membutuhkan perencanaan yang matang. Sebelum itu, anda harus membuat analisis keuangan dalam bisnis plan yang akan …

Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan Beserta Proposal

Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan – Menjadi seorang pebisnismerupakan pekerjaan utama atau hanya sebatas usaha sampingan saja. Dalam berbisnis, membutuhkan perencanaan yang matang. Sebelum itu, anda harus membuat analisis keuangan dalam bisnis plan yang akan anda jalankan.

Bisnis plan adalah sebuah rencana pengembangan bagi seseorang yang akan membuka atau memulai suatu bisnis. Analisis keuangan ini meliputi semua strategi bisnis supaya anda dapat mengatur keuangan dengan benar.

Nah, Berikut ini cara membuat analisis keuangan dalam bisnis plan dan urutan contoh proposal bisnis plan.

1. Ringkasan Eksekutif

Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan Beserta Proposal
Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan (Image Source: Pixabay.com)

Ringkasan Eksekutif meliputi data keseluruhan dalam bisnis plan. Ringkasan ini bertujuan untuk menarik pembacanya agar terus membaca. Beberapa hal yang harus anda perhatikan dalam penyusunan Ringkasan Eksekutif seperti 5W1H, visi dan misi, serta goal atau target yang ingin dicapai.

Baca Juga: 5 Perbedaan E-Commerce dan E-Business Terbaru

2. Latar Belakang Bisnis

Latar Belakang Bisnis menjadi pengalaman bisnis tentang gambaran singkat dalam bisnis yang anda kelola. Nah, berikut ini beberapa point-point penting yang harus anda cantumkan dalam latar belakang bisnis.

  • Sejarah Berdirinya
  • Struktur organisasi
  • Nama anggota
  • Produk atau jasa yang ditawarkan
  • Ringkasan produk
  • Penjelasan tentang bisnis

3. Analisa Pasar

Sebelum menjalan sebuah bisnis, alangkah baiknya anda harus menyiapkan strategi untuk menjual produk yang anda tawarkan. Berikut ini beberapa point-point penting dalam analisa pasar dan pemasaran

  • Analisa marketing meliputi kualitatif dan kuantitatif.
  • Consumer profiling. Point ini, anda harus mengerti tentang profil konsumen serta kebiasaan konsumen saat membeli produk anda.
  • Potensi pasar
  • Market-share. Istilah ini biasa disebut dengan pangsa pasar, yaitu seberapa banyak pasar yang sudah anda kuasai.
  • Strategi pemasaran. Anda bisa menyusun beberapa point penting seperti branding, pricing, hingga metode periklanan.

4. Analisis Produksi

Bagian keempat yaitu tentang Analisa Produksi. Anda bisa menjelaskan tentang detail produk yang anda tawarkan. Bagian ini merupakan unsur penting dalam mengenalkan produk kepada investor.

Anda bisa menjelaskan beberapa unsur penting seperti bahan produk, kelebihan dan kekurangan produk dengan menggunakan SWOT Analysis, hingga proses produksi serta distribusi produk.

5. Analisis Sumber Daya Manusia (SDM)

Sumber daya manusia menjadi peranan utama dalam penggerak sebuah perusahaan. Bila perusahaan memiliki SDM yang tidak berkompeten, maka investor akan berpikir ulang untuk menanamkan modal dalam bisnis anda.

Sebagai seorang wirausahawan, anda bisa merencanakan tentang kondisi sumber daya manusia, seperti kompetensi, sistem penggajian, dan perencanaan pengembangan SDM.

6. Analisis Keuangan dalam Bisnis Plan

Analisis keuangan dalam bisnis plan meliputi keuntungan dan kerugian. Di bagian ini anda bisa mendeskripsikan kondisi keuangan perusahaan anda. Beberapa point penting yang perlu anda bahas meliputi.

  • Break-even point atau titik balik modal.
  • Perkiraan return on investment (ROI)
  • Modal
  • Dana yang diperlukan
  • Biaya operasi
  • Proyeksi keuangan 

7. Rencana Pengembangan Bisnis

Salah satu hal penting supaya bisnis anda dilirik oleh investor adalah rencana anda dalam mengembangkan ekspansi bisnis. Disini, anda bisa menjabarkan secara keseluruhan tentang komitmen atau usaha yang akan anda kembangan dalam bisnis.

Beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam membuat rencana pengembangan bisnis yaitu strategi pengembangan bisnis hingga exit strategy.

8. Risiko Usaha

Dalam menjalankan sebuah bisnis tentu memiliki resiko tersendiri. Nah anda perlu mengantisipasinya berbagai jenis resiko seperti resiko operasional, resiko finansial (keuangan), risiko produksi, dan resiko likuiditas.

Nah berikut diatas artikel tentang analisis keuangan dalam bisnis plan dan cara membuat proposal bisnis plan.

Baca Juga: Kunci sukses usaha kuliner, Simak selengkapnya!

Bagikan: