Masjid Terbesar di Asia Tenggara – Masjid merupakan tempat beribadah umat muslim. Selain digunakan sebagai tempat ibadah, masjid juga sering kali digunakan untuk berbagai kegiatan seperti, pengajian, dakwah, kegiatan religi dan tempat bertukar informasi.
Berikut Sarjanatua.com rangkum 10 masjid terbesar di asia tenggara yang mungkin bisa kamu kunjungi.
1. Masjid Istiqlal
Masjid terbesar di Asia Tenggara yang pertama dimiliki oleh Masjid Istiqlal. Masjid ini merupakan salah satu masjid terbesar di Indonesia yang berada di bekas Taman Wilhelmina, Jakarta. Pembangunan masjid dilakukan pada masa pemerintahan Presiden Ir Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1961 yang bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad Saw.
Bangunan ini memiliki satu kubah dengan diameter 45 meter dan menjadi kubah masjid terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, masjid ini memiliki 12 tiang besar utama dengan tinggi 96.66 meter. Masjid Istiqlal dapat menampung hingga 200.000 lebih jamaah.
2. Masjid Sultan Hassanal Bolkiah Cotabato
Cotabato Grand Mosque merupakan salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara yang berada di Barangay Kalangan Dos, Cotabato, Filipina. Masjid ini menjadi sejarah menyebarnya agama Islam di Filipina pada abad ke-14. Penyebaran agama Islam di Filipina di mulai pada tahun 1390 yang dibawa oleh pedagang Arab Saudi yang bernama Karim Ul Makhdum.
Beliau merupakan pedagang kaya raya yang sering berdagang di Pulau Jolo, Sulu Archipelago. Selain itu, beliau juga meninggalkan satu masjid yang diberi nama dengan Masjid Sheikh Karimal Makdum. Masjid ini dapat menampung hingga 1.200 jamaah.
3. Masjid Al-Akbar
Masjid Agung Surabaya merupakan masjid terbesar di Indonesia setelah Masjid Istiqlal. Masjid ini berada di Jambangan, Surabaya, Jawa Timur. Masjid ini memiliki ciri khas, yaitu terdapat 4 kubah kecil yang berwarna biru serta satu buah menara dengan tinggi sekitar 99 meter.
Masjid Agung Surabya di bangun pada tanggal 4 Agustus 1995 atas usulan wali kota Surabaya saat itu. H Soenarto Soemoprawiro. Pembangunan masjid selesai pada 10 November 2000 dan diresmikan langsung oleh KH. Abdurrahman Wahid. Masjid Al-Akbar dapat menampung hingga 59.000 jamaah.
Baca Juga: 10 Masjid Terbesar di Dunia, Masjid Istiqlal Termasuk Juga?
4. Masjid Islamic Center Samarinda
Masjid Islamic Center Samarinda merupakan salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara yang berada di Samarinda, Kalimantan Timur. Masjid ini berada di tepian sungai Mahakam, dan memiliki menara kubah yang sangat besar di tengah-tengahnya.
Masjid Islamic Center Samarinda memiliki luas bangunan utama hingga 43.500 meter persegi. Bangunan ini memiliki 7 menara yang terdiri dari 15 lantai dengan tinggi masing-masing 6 meter, serta menara utama setinggi 99 meter yang memiliki makna asmaul husna. Masjid ini juga dapat menampung hingga 45.000 jamaah.
5. Masjid Raya Baiturrahman
Masjid Raya Baiturrahman merupakan masjid terbesar di Aceh yang berada di Baiturrahman, Banda Aceh. Masjid ini dibangun oleh Sultan Alauddin Mahmud Syah 1 pada tahun 1292 M kemudian dilanjutkan oleh Sultan Iskandar Muda pada tahun 1612.
Masjid Raya Baiturrahman dahulu di desain oleh seorang arsitek Belanda yang bernama Gerrit Bruins. Masjid ini memiliki ciri khas yaitu memiliki kubah besar dengan beberapa menara di sekitarnya. Masjid Raya Baiturrahman dapat menampung hingga 45.000 jamaah.
6. Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin
Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin merupakan salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara yang berada di Presint 3, Putrajaya, Malaysia, Masih di bangun pada 2004 dan sudah dibuka untuk umum pada 2009. Masjid ini dapat menampung hingga 24.000 jamaah.
Masjid terbesar di malaysia ini memiliki keistimewaan yaitu terdapat kipas atau penyaman udara di dalamnya. Kubah masjid ini dibuat menggunakan besi tahan karat. Selain itu, di sekeliling masjid juga terdapat cermin-cermin di setiap sisinya.
Baca Juga: 10 Perang Islam Terbesar Sepanjang Sejarah
7. Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz
Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz adalah sebuah masjid yang berada di Selangor, Malaysia. Masjid ini menjadi masjid terbesar di Asia Tenggara setelah Masjid Istiqlal. Masjid yang terdiri dari 3 lantai ini dapat menampung 16.000 jamaah.
Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz di bangun pada 1982 dan selesai pada Maret 1988. Masjid ini sangat terkenal karena terdapat kubah berwarna biru dan menjadi salah satu masjid kubah terbesar di dunia. Masjid ini memiliki arsitektur Melayu dan Islam.
8. Masjid Negara Malaysia
Masjid terbesar di Asia Tenggara selanjutnya yaitu Masjid Negara Malaysia. Masjid ini berada di Kuala Lumpur, Malaysia. Dibangun pada tahun 1963 dan diresmikan pada 1965, Masjid Negara merupakan salah satu simbol atau lambang keberadaan agama Islam sebagai agama resmi di Malaysia.
Masjid Negara dirancang oleh arsitektur terkenal dari Malaysia yang bernama Dato Baharuddin Kassim yang mengusung konsep Islam dengan budaya melayu. Masjid Negara dapat menampung hingga 15.000 jamaah.
Baca Juga: 10 Ilmuwan Muslim di Bidang Astronomi, Simak Berikut!
9. Masjid Wilayah Persekutuan
Masjid Wilayah Persekutuan merupakan masjid besar yang berada di Kuala Lumpur, Malaysia. Masjid ini berada di dekat kompleks Pemerintahan Federal (MATRADE). Masjid ini dibangun pada tahun 1998 dan dibuka untuk umum pada 25 Oktober 2000.
Masjid ini diresmikan oleh Yang diPertuan Agong ke-12, Tuanku Syed Sirajudin ibni Almarhum Syed Putra Jamalullail. Masjid Wilayah Persekutuan dapat menampung hingga 17.000 jamaah dan merupakan salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara.
10. Masjid Zahir
Masjid terbesar di Asia Tenggara yang terkahir yaitu Masjid Zahir atau yang biasa disebut Masjid Zahrah oleh masyarakat sekitar merupakan masjid Negeri Kedah. Masjid Zahir berada di antara bandaraya Alor Setar. Bentuk masjid ini memiliki desain arsitektur Moor yang telah menjadi ikon bangunan di Negeri Kedah, Malaysia.
Masjid Zahir menjadi salah satu masjid tertua di Malaysia yang di bangun pada 11 Maret 1912 dan diresmikan pada 15 Oktober 1915. Masjid sahir juga menjadi masjid terindah di dunia yang dapat menampung hingga 10.000 jamaah.
nah itu di artikel tentang 10 masjid terbesar di asia tenggara yang bisa kamu jadikan referensi jika ingin berwiasta religi.
